Apakah doa buruk orang lain, berpengaruh kepada diri kita? Barangkali itu salah satu pertanyaan yang ada dibenak anda. Misalnya jika orang tidak suka kepada kita lalu mendoakan tidak baik, mungkinkah itu berpengaruh?
Berdasarkan pengamatan, doa buruk orang lain hanya akan berpengaruh jika memang kita memiliki simpanan energi keburukan. Selama kita tidak menabung energi keburukan, doa buruk dari orang lain tidak akan berpengaruh kepada keburukan nasib kita.
Maksudnya bagaimana?
Baik, saya contohkan yang saya alami sendiri. Di perumahan saya, sudah ada peraturan, seluruh mobil harus masuk dalam garasi masing-masing. Tidak boleh parkir di depan rumah, karena otomatis akan menghalangi jalan kendaraan orang lain yang lewat.
Melihat kapasitas lahan garasi di rumah kami, masing-masing rumah maksimal punya 2 mobil. Namun, ada tetangga yang punya 3 mobil. Otomatis parkirnya sering di luar rumah jika ke 3 mobilnya sedang ada di rumah semua. Dan itu mempersulit orang lain yang lewat, karena jalan di dalam kompleks tidak terlalu lebar. Rasa nggrundel dari orang yang lewat inilah, yang bisa menjadi pemicu doa buruk. Dan doa buruk ini barangkali memicu kejadian-kejadian yang tidak enak dalam hidup kita, karen kita sendiri sudah menabung energi keburukan yang menyebabkan orang lain berperasaan buruk kepada kita.
Contoh hal-hal yang memicu doa buruk dari orang lain itu misalnya, hutang yang tidak dibayar-bayar, meminjam barang yang tidak dikembalikan-kembalikan, perilaku berkendara yang serampangan, buang sampah di lahan orang, dan lain lain.
Hal-hal seperti ini yang memungkinkan menjadi doa buruk dari orang lain, dan berpengaruh pada kehidupan kita, namun seringkali tidak kita sadari.
Nah, inilah yang perlu kita waspadai. Yaitu meminimalisir berbuat suatu hal, yang bisa memicu orang lain berdoa yang buruk kepada kita, karena ulah kita sendiri.
Sementara, jika orang lain berdoa buruk kepada kita, karena penyakit yang ada di dalam hatinya sendiri, bukan karena memang kita punya andil keburukan, maka doa tersebut insyaAllah tidak berpengaruh kepada diri kita. Karena kita sendiri tidak memiliki tabungan energi negatif atas perilaku kita yang buruk. Itu semata-mata, karena orang lain yang tidak suka saja, dan itu 100% urusan ada pada pihak orang lain tersebut.
Semoga catatan ini menjadi pengingat untuk kita semua, untuk lebih hati-hati dalam berperilaku, yang bisa memicu doa buruk dari orang lain🤗