Menu Pilihan

Zakiyah Darojah

Love, Joy, Peace & Blessed

Fokus pada Tujuan

“Innalillahi wainnailaihi rojiun” , sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jugalah kami kembali. Kalimat istirja ini sering didengar, juga sering diucapkan. Biasanya jika ada orang meninggal, atau terkena musibah, kalimat ini terlantunkan untuk mengingatkan kembali diri kita bahwa segala sesuatu milik Allah dan akan kembali kepada Allah. Dan yang sering kita lupa, kembali bukan hanya nanti, tapi juga saat ini.

Semestinya, kalimat sakral ini bukan hanya diingat saat terjadi musibah saja, tetapi menjadi patokan apa tujuan hidup kita. Yaitu kembali kepada Allah. Sehingga saat fokus pada tujuan, hal-hal yang tidak relevan yang tidak menuju pada tujuan itu, tidak perlu terlalu digubris.

Yang menyebabkan kadang kita sering ter-distraksi, itu karena kita tidak fokus, bahkan seringnya amnesia. Sehingga godaan-godaan di perjalanan membuat energi habis untuk memikirkannya. Padahal hal tersebut hanya membuang-mbuang energi dan waktu saja.

Kita memiliki kontrak perjanjian langsung dengan Allah, sendiri-sendiri. Sekali lagi, sendiri-sendiri. Apapun yang dilakukan di dunia ini, adalah dalam rangka melaksanakan perjanjian itu. Adapan orang-orang yang dihadirkan dalam hidup kita, sebagai sarana untuk menunaikan tugas saja.

Jadi jika ada masalah dengan orang lain, misalnya orangtua, pasangan, anak, saudara, teman, bos, dll, kalau fokus pada orangnya mungkin akan membuat stress. Namun jika sadar bahwa mereka adalah bagian dari tugas perjanjian kita, maka kita akan fokus pada tujuan akhirnya.

Mungkin pertanyaan ini bisa membantu, “apa yang Tuhan ingin saya lakukan, dalam menghadapi ini? Dan apa pelajaran yang saya dapat dari hal ini?” dan jika tidak ada korelasinya dengan tujuan akhir kita, ‘luweh’ sajalah.

Terkadang yang membuat jadi beban itu karena kita ingin mengontrol segala sesuatu. Sebelum terlalu abot pikir, abot manah, tanyakanlah ke dalam diri, “apakah ini membawa pada tujuan hidupku?”

Fokus pada Tujuan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke Atas